keterangan: Nesh/Inesh adalah panggilan Yasmin

Waktu: Selasa, 24 November 2009, kira-kira pukul 2 siang
Lokasi: rumah (Tebet, Jakarta Selatan)
Situasi: Papa dan Mama duduk di depan TV, Inesh di kamar adeknya, mereka telah selesai beres-beres rumah

Papa: Ma, Inesh nggak ke salon?
Mama: Ntar janjiannya hari kamis


Waktu: Rabu, 25 November 2009, kira-kira pukul 3.30 sore
Lokasi: rumah (Tebet, Jakarta Selatan)
Situasi: Papa menghampiri Inesh yang sedang bengong di depan TV

Papa: Nesh, kamu kapan ke salon?
Inesh: besok, Pa!




KESIMPULAN: si Papa mengkhawatirkan anaknya yang masih saja buluk menjelang pernikahan... ^^



oQelah Qalo begetoooo...



hari ini, Kamis, Inesh berangkat capcuuusssss ke salon deket rumah
Dewi Sri Spa =)
pilih-pilih,,,

mulailah...
perawatan badan : Javanesse Golden Lulur
lalu: totok wajah
dan dilanjutkan dengan: Joyful hand dan foot treatment a.k.a. menipedi


humhh,,puas banget, bau jamu,,,haha
review untuk SPA ini:
1. Harga: "harus nabung ekstra laaah"
2. Kebersihan: TOP banget!
3. Pegawainya juga ramah-ramah
4. Privasi: Tak diragukan lagi!!!
 
yeah...
ngerasain juga akhirnya gw, Yasmin, dipingit!

humh, emang nggak pernah dibilangin, KAMU DIPINGIT!

cukup dengan pertanyaan, "Kamu hari ini mau ke mana? jangan kluyuran lagi!" yang diucapkan oleh Papa dan Mama
itu sudah pertanda =)

rasanyaaaa...
hmmh,,gatel gw pengen keluar, gemes!
rasanya waktu berjalan sangat lambat, hati semakin nggak karuan, pikiran semakin liar ke mana-mana..humh! haha ^^

tapi, makasih buat dukungan dari teman-teman,,semangat & energi positif dari kalian sungguh membantu =)

ow iya, mulai hari ini juga kami enggak bertemu lhow..

jadi, pertemuan terakhir kami adalah kemarin, Selasa (24/11/09), malam
itu pun cuma sebentar, Mas Yogi cuma mengantar beberapa pakaiannya ke rumah, lalu dia maen futsal deh *iri..dia masih bisa 'berkeliaran'*

Senin (23/11/09), kami pergi berdua sebagai PACAR untuk yang terakhir kalinya..ahaha
Si akang anterin si eneng nyalon sebentar, lalu kami pergi ke Depsos untuk mengurus keperluan, lalu makan siang bareng deh ^^

nih,,foto-foto kami ; )
Picture
si eneng
Picture
si akang
Picture
kami ^^
 
Perasaan yang kurang masih banyak, tapi kok nggak mulai-mulai yaaa....???
huhu..


ok, mari kita bikin daftar:
1. cari frame untuk foto prewed dan jangan lupa sewa standingnya
2. foto buat di buku nikah (insyaAllah sabtu ini ya, nesh!) deket rumah aja Q-ta!
3. ngeprint nama untuk label undangan..ufffh..ini yang bikin males,,oh tidaaaak!!
4. cari baju akad untuk mas yogi
5. ngehubungin Puspita Sawargi lagi untuk mastiin menu
6. ngehubungin MC
7. mastiin penghulu ngapain aja waktu akad
8. ngasih kartu ucapan terima kasih di souvenir

yah, itu yang baru kepikiran dan belum juga dikerjakaaaaan..
alamaaaaaak!!!!
*yok dah*
 
Rasanya tak menentu..

sebagian undangan sudah disebarkan, khususnya ke saudara-saudara yang rumahnya di Malang&Tuban *nggak mau rugi*
haha..

sudah mulai ribet dengan urusan nama undangan
semakin mudah emosi
tapi ya dijalani sajaaaaaaa ^^

btw, besok kita mau pilih baju untuk resepsi lho!

doakan y biar semua lancar, amin
 
alhamdulillah,,

hari ini, selasa, akhirnya bisa juga kami berdua berangkat ke KUA Senen untuk urus administrasi
awalnya siy, mas yogi aja yang akan ke sana, namun, karena satu dan lain hal, akhirnya kami berdua yang berangkat ^^

hmmh, perjalanan kami......lumayan jauh juga yaaaa
haha, beruntung diiringi dengan awan yang memayungi : )

eh..eh..alhamdulillah banget, hujannya turun waktu kami udah nyampe KUA ^^

setelah sampai di tempatnya, berkas-berkas kami langsung dicek, lalu didaftarkan, lalu kami disuruh mengisi SURAT KETERANGAN RELA MENIKAH hwahaha..intinya sih surat itu menjelaskan bahwa kami menikah tidak atas paksaan *ya iyalaaaaaaah...*

segala macam isi mengisi sudah beres, lalu kami tanya, "siapa penghulu kita?"
kata si ibu, " iya, nanti dengan kepala KUA-nya aja ya"
*glek..mahal nggak ya?*

nah, setelah itu, kami bayar 120rb untuk administrasi dengan si ibu, lalu si ibu minta kami nunggu sebentar.......


nggak lama, kami disuruh masuk ke ruangan kepala KUA, waduh, pikiran gw sih niy bapak tuaaaaa gitu ya..eh..ternyata nggak setua yg gw bayangin ; P

Ternyata, ini toh yang akan menikahkan kami *tuing..tuing..* hehe

si bapak berusaha untuk membuat suasana nyaman dengan pertanyaan2 dasar dan doa
(yogi dan yasmin, alhamdulillah, kalian sampai di sini dengan diiringi hujan yang berarti berkah, seperti sabda rosul, setetes hujan adalah satu malaikat, nah, sekarang kalian diiringi oleh banyak malaikat yang akan membawa berkah untuk kehidupan kalian...amin) hoho ^^
..eh nggak taunya..itu adalah sesi NASIHAT PERNIKAHAN

yah....selama 30 menit kami manggut-manggut sekaligus menjawab pertanyaan si bapak, dikasih tau enggak enaknya dan cara mengatasinya

setelah nasihat selesai diberikan, si bapak bertanya, "ada pertanyaan" dan kami jawab, "enggak, pak"
mulailah sesi administrasi

kami masih harus ngasi:
1. foto 2x3 masing-masing 4 lembar
2. dua buah alquran untuk sedekah
3. biaya all in sebesar 1juta rupiah


ps:
 cemburu itu masih penting lhow ketika sudah menikah, kata si bapak, kalo nggak punya bumbu jangan masak alias kalo gak punya cemburu mending nggak usah menikah ; P
 
woooow...

lebaran sudah terlewati,,
semoga kita masih bisa dipertemukan dengan ramadhan selanjutnya ya...
amin : )

ini Yasmin, dan gw akan bercurhat ria..hahaha


hmm, nggak terasa beberapa bulan lagi kami akan memulai hidup baru,,
dengan bismillah semoga semuanya bisa lancar, baik akadnya maupun kehidupan setelahnya,,amin


ada beberapa teman yang tanya ke gw, "Min, lo nggak kena sindrom sebelum menikah?"

setangah bingung, gw bertanya, "Sindrom kayak gimana?"

ternyata maksud sang kawan tersebut adalah munculnya pertanyaan-pertanyaan yang sudah kita jawab sebelumnya, seperti:
1. benarkah dia orang yang tepat?
2. siapkah kita?
3. bagaimana nanti?

hmmm..sedikit rumit untuk menjawabnya, mungkin sebelum ada pertanyaan itu, gw nggak kepikiran, tetapi setelah pertanyaan itu,,ya,,gw mencoba mencari jawabannya

1. benarkah dia orang yang tepat?
Nesh/Min...nggak ada orang yang sempurnaaaa..kamu bisa cari orang yang "lebih" daripada pasanganmu dan itu banyaaaak, tapi apakah ada jaminan bahwa dia sesuai dengan semua keinginanmu???
mengutip pernyataan sahabat terbaik,,
pilihlah orang yang ingin kau cintai seumur hidupmu : )

2. siapkah kita?
hmmh,,pertanyaan ini yang sering membuat orang ragu untuk menikah
yah,,pernikahan memang terlihat indah sekaligus menyeramkan bagi kita yang belum merasakannya
klo yang indah2 rasanya tak perlu dibahas ya... ; )

menyeramkannya kenapa? karena dengan menikah, peran kita akan menjadi bertambah..ada peran sebagai istri/suami, orang tua, dll
dan semakin bertambah peran, semakin bertambah pula kewajiban kita
mungkin ini yang dipikirkan banyak orang yang merasa belum siap

Namun, intinya..bagaimana kita tahu kalau kita siap kalau kita belum merasakannya???

waktu kita kecil dan belum bisa berjalan, apakah kita pernah berpikir, siap nggak ya gw berjalan?

Jadi, mau nanti jatuh, berlari, terduduk, berjalan, dsb...jalani sajalah hidup ini
; ) kita pasti siap kok!

3. bagaimana nanti?
merujuk pada nomor 2..nanti ya dijalani dengan pikiran yang positif : )
semoga kita semua bisa
*kalau bahasa gwnya...liat ntar aaahhhh*
hahahaha


yaaah..gw cuma mau berpikir positif aja dan semoga bisa menularkan pada kalian semua : )
love you all